Profesi Dietisien
Program studi Profesi Dietisien di UB bertujuan adalah menghasilkan tenaga dietisien yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu mengamalkan kemampuan profesi secara baik dan manusiawi, berdedikasi tinggi terhadap profesi dan klien, tanggap terhadap perkembangan ilmu dan teknologi penanganan gizi. Program studi ini mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi dietisien yang mampu memberikan konsultasi gizi yang tepat dan bermanfaat untuk berbagai kebutuhan, seperti untuk individu, keluarga, dan masyarakat.
Pada tahun 2018, program studi Profesi Dietisien di UB mendapatkan akreditasi B dari Perkumpulan Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan Indonesia (LamPT Kes) yang menunjukkan bahwa program studi ini telah memenuhi standar pendidikan yang tinggi dan kualitas yang baik. Program studi ini juga telah menghasilkan banyak lulusan yang sukses dan berkualitas, yang telah berkontribusi positif dalam dunia kesehatan dan gizi di Indonesia.
Visi Keilmuan PS Profesi Dietisien
Menjadi program studi profesi Dietisien pelopor dan pembaharu dalam praktik pencegahan dan penanganan masalah gizi ganda dengan pendekatan asuhan gizi dan dietetic serta manajemen makanan diet yang berbasis bukti ilmiah dan berdaya saing internasional
Lulusan Program Studi Profesi Dietisien di Universitas Brawijaya (UB) merupakan seorang tenaga gizi yaitu dietisien yang memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam bidang gizi klinik, gizi masyarakat dan manajemen penyelenggaraan makanan. Lulusan ini memiliki kompetensi untuk menjadi seorang dietisien profesional yang mampu memberikan konseling gizi yang tepat dan bermanfaat untuk berbagai kebutuhan, seperti untuk individu, keluarga, dan masyarakat.
Berikut adalah profil lulusan Program Studi Profesi Dietisien di UB:
- Pemberi Asuhan Gizi
- Komunikator
- Manajer
- Pendidik
- Peneliti
Lulusan Program Studi Profesi Dietisien di UB telah memenuhi standar pendidikan yang tinggi dan kualitas yang baik sehingga mereka siap untuk berkarir di berbagai bidang terkait gizi dan kesehatan, seperti di rumah sakit, klinik, puskesmas, industri makanan, lembaga penelitian, konsultan gizi, dan lain sebagainya.
Proses seleksi penerimaan mahasiswa baru (penmaba) di Program Studi Profesi Dietisien dilakukan 1 kali setiap tahunnya. Pendaftaran biasanya mulai dibuka di bulan Februari. Adapun persyaratan pendaftaran penmaba Profesi Dietisien adalah:
- Pria/wanita dengan pendidikan terakhir Sarjana Gizi (S.Gz) dari program studi minimal terakreditasi B – Baik Sekali di Indonesia, atau dari program studi bidang gizi di luar Indonesia dengan nilai akreditasi yang setara.
- Berbadan sehat dan bebas narkoba dengan surat keterangan sehat dan surat keterangan bebas narkoba dari rumah sakit pemerintah.
- Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) Sarjana Gizi minimal 3.0
- Test of English as Foreign Language (TOEFL) Institutional Testing Program (ITP) dengan skor minimal 450.
Tahapan seleksi yang harus dilalui pendaftar adalah:
Mekanisme seleksi meliputi jalur-jalur seleksi, ketentuan, persyaratan, prosedur pendaftaran, jadwal ujian, pengumuman hasil penerimaan calon mahasiswa dan pendaftaran dilakukan melalui laman https://selma.ub.ac.id , web departemen gizi dan media sosial Instagram Departemen Gizi.
Dosen Program Studi Profesi Dietisien di Universitas Brawijaya (UB) adalah dosen-dosen yang telah memenuhi persyaratan sebagai tenaga pengajar di perguruan tinggi terutama PS Profesi Dietisien. Dosen pengajar di Program Studi Profesi Dietisien di UB minimal berpendidikan S2 dan atau bersertifikat profesi Gizi, serta bersertifikat ITFI (Intensive Training of Instructure).
Berdasarkan hasil workshop kurikulum yang diadakan pada Bulan September Tahun 2022 telah dilakukan pemetaan dan penetapan capaian pembelajaran lulusan (CPL) Program Studi Pendidikan Profesi Dietisien Universitas Brawijaya dan berlaku sebagai CPL program studi mulai tahun ajaran 2022/2023. Adapun daftar CPL tersebut adalah sebagai berikut:
Struktur Kurikulum Program Studi Profesi Dietisien